INDORAYA – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) tengah menggarap enam proyek pembangunan unit sekolah baru di tahun 2024 yang menelan anggaran senilai Rp14,6 miliar.
Enam pekerjaan kontruksi unit sekolah baru (USB) itu diketahui berdasarkan laman Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Jawa Tengah pagu Anggaran 2024. Enam proyek tersebut sudah selesai proses lelang tender.
Keenam proyek itu meliputi SMAN Tegal Tahap I; pembangunan gedung 1 USB SMA Negeri Pasar Kliwon Surakarta; dan pembangunan USB SMA Negeri Garung Wonosobo. Kemudian pembangunan USB SMKN 1 Lumbir Banyumas; USB SMKN 1 Karangjambu Purbalingga; dan belanja modal bangunan gedung pendidikan USB SLBN Purwokerto.
Kepala Disdikbud Jateng Uswatun Hasanah membenarkan bahwa hanya ada enam proyek USB yang sudah selesai tender hingga awal Agustus 2024. Satu di antaranya proyek USB yang sudah masuk pada tahap III, yakni USB SMKN 1 Lumbir, Kabupaten Banyumas.
“Yang tahap satu itu yang di Wonosobo, Tegal, SLB Purwokerto, Purbalingga dan Pasar Kliwon. Banyumas sudah tahap III, (mulai) 2022, 2023 dan 2024,” katanya saat dihubungi, Jumat (6/8/2024).
Dia menerangkan, SMKN 1 Karangjambu Purbalingga sebenarnya sekolah yang sempat direlokasi ke fasilitas desa berupa kios pada 2022 lalu. Pasalnya waktu itu, pembelajaran di SMKN 1 Karangjambu yang masih menginduk di SMPN 1 Karangjambu terkendala karena adanya pembangunan di SMPN 1 Karangjambu.
“Iya, Karangjambu yang dulu direlokasi itu, sekarang sudah ada lahan dan mulai tahap I,” ungkap Uswatun.
Sedangkan untuk SMAN Pasar Kliwon Surakarta, dulunya menempati banguan SDN Mojo Pasar. Namun saat ini, telah ada lahan baru untuk pembangunan gedung milik SMAN Pasar Kliwon.
“Pasar kliwon ini kan dulu diberi gedung SD, jadi tahap I dia, karena dulu hanya memanfaatkan gedung SD,” ucap Uswatun Hasanah.