Indoraya NewsIndoraya NewsIndoraya News
Notification Show More
Font ResizerAa
  • Berita
    • Hukum Kriminal
    • Pendidikan
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Parlemen
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Jateng
    • Daerah
  • Semarang
  • Ragam
    • Gaya Hidup
    • Teknologi
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Otomotif
  • Opini
  • Kirim Tulisan
Cari
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • STANDAR PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
Copyright © 2023 - Indoraya News
Reading: Cegah Satwa Langka Punah, Sosialisasi Pelestarian di Jateng Perlu Dimasifkan Hingga Desa
Font ResizerAa
Indoraya NewsIndoraya News
  • Berita
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Jateng
  • Semarang
  • Ragam
  • Opini
  • Kirim Tulisan
Cari
  • Berita
    • Hukum Kriminal
    • Pendidikan
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Parlemen
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Jateng
    • Daerah
  • Semarang
  • Ragam
    • Gaya Hidup
    • Teknologi
    • Olahraga
    • Hiburan
    • Otomotif
  • Opini
  • Kirim Tulisan
Have an existing account? Sign In
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • STANDAR PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
(c) 2024 Indo Raya News
Semarang

Cegah Satwa Langka Punah, Sosialisasi Pelestarian di Jateng Perlu Dimasifkan Hingga Desa

By Athok Mahfud
Selasa, 05 Nov 2024
53 Views
2 Min Read
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Sumarno saat membuka seminar memperingati Hari Cipta Puspa dan Satwa Nasional (HCPSN)" di Fakultas Teknik Universitas Diponegoro Semarang, Selasa (5/11/2024). (Foto: Dok. Pemprov Jateng)

INDORAYA – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) Sumarno meminta seluruh pemangku kepentingan untuk menggencarkan sosialisasi  pelestarian satwa dan puspa langka atau yang dilindungi hingga pelosok desa.

“Yang sedang digalakkan Pemprov Jateng adalah upaya kepedulian terhadap puspa dan satwa berbasis desa,” katanya saat membuka seminar memperingati Hari Cipta Puspa dan Satwa Nasional (HCPSN)” di Fakultas Teknik Universitas Diponegoro Semarang, Selasa (5/11/2024).

Menurut dia, upaya itu perlu dilakukan mengingat sebagian besar wilayah di Jateng ini berada di pedesaan. Selain itu, mayoritas keanekaragaman satwa dan puspa terdapat di wilayah desa.

Oleh karenanya, Sumarno meminta seluruh elemen masyarakat melestarikan satwa dan puspa langka agar tidak punah dari habitat aslinya.

Dia mencontohkan keberadaan elang Jawa, macan tutul, dan satwa dilindungi lainnya yang hampir punah, harus dijaga dan dilestarikan supaya tidak punah.

Dalam kesempatan itu, Sekda Jateng juga meminta seluruh elemen masyarakat meningkatkan kepedulian lingkungan dimulai dari hulu hingga hilir.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Jateng, Widi Hartanto mengatakan, seminar bertajuk “Perlindungan dan Pelestarian Keanekaragaman Hayati” bertujuan untuk meningkatkan perlindungan dan kecintaan terhadap flora dan fauna Indonesia.

Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat menumbuhkan rasa cinta dan kepedulian terhadap puspa dan satwa serta kepedulian masyarakat untuk mendukung perlindungan terhadap beragam puspa dan satwa dari kepunahan dari habitat aslinya.

TAGGED:pemprov jatengSatwa Langka PunahSekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) Sumarno

Terbaru

  • Bareng Kapolri Tanam Jagung di Grobogan, Gubernur Jateng Dukung Swasembada Pangan Rabu, 09 Jul 2025
  • Dua Pelajar Ini Wakili Jateng Jadi Paskibraka Nasional, Siap Unjuk Gigi di Istana Negara Rabu, 09 Jul 2025
  • Hadapi Tantangan Zaman, Pemprov Jateng Kuatkan Industri Tenun Lurik Tradisional Rabu, 09 Jul 2025
  • Gubernur Luthfi Dampingi Wapres Gibran Tebar 50 Ribu Benih Ikan di Waduk Rowo Jombor Rabu, 09 Jul 2025
  • APBD Perubahan 2025 Disetujui DPRD, Pemkab Jepara Fokus Wujudkan Layanan Publik yang Lebih Baik Rabu, 09 Jul 2025
  • Produk UMKM Jateng Harus Tembus Pasar Internasional, Dekranasda Terus Lakukan Pendampingan Rabu, 09 Jul 2025
  • Kuota Hampir Penuh, Pendaftaran Magang ke Jepang Pemprov Jateng Ditutup 16 Juli Rabu, 09 Jul 2025

Berita Lainnya

Semarang

Mahasiswa Tersangka Kerusuhan Hari Buruh Temui Wali Kota Semarang, Sampaikan Permintaan Maaf

Selasa, 08 Jul 2025
Semarang

Aipda Robig Dituntut 15 Tahun Penjara, Ayah Gamma Kecewa Dinilai Tak Setimpal

Selasa, 08 Jul 2025
Semarang

Walkot Semarang Minta Penanganan Cepat Terkait Dugaan Pelecehan Seksual oleh ASN

Selasa, 08 Jul 2025
Semarang

Usai Video Dugaan Pelecehan Viral, Seklur Semarang Tengah Jalani Pemeriksaan

Selasa, 08 Jul 2025
Indoraya NewsIndoraya News
Follow US
Copyright (c) 2025 Indoraya News
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK JURNALISTIK
  • STANDAR PERLINDUNGAN WARTAWAN
  • TENTANG KAMI
  • DISCLAIMER
Welcome Back!

Sign in to your account