INDORAYA – Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Semarang menyatakan, api yang melalap di tempat pembuangan akhir (TPA) Jatibarang, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), berhasil dipadamkan.
Meski demikian, jumlah petugas pemadam kebakaran dan relawan masih berjaga di lokasi kejadian untuk melakukan proses pendinginan.
Sebabnya, kepulan asap yang terlihat sejak pukul 08.00 sampai saat ini terlihat cukup pekat bekas kebakaran.
Meski telah dinyatakan padam, namun masih ada petugas dan relawan yang berjaga untuk antisipasi kebakaran susulan.
Untuk memenuhi kebutuhan logistik petugas, relawan dan aparat, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang mendirikan dapur umum.
“Terutama logistik makanan ini untuk para petugas baik Damkar, BPBD, relawan dan aparat terkait, ini yang kami lakukan penyiapan dapur umum,” ujar Kepala BPBD Kota Semarang, Endro Martanto, Selasa (19/9/2023).
Kata Endro, pihaknya memprediksi proses pendinginan kebakaran TPA Jatibarang itu diperkirakan membutuhkan waktu sekitar dua hari kedepan.
Sehingga mulai Senin (18/9/2023) malam hingga pagi tadi, BPBD Kota Semarang langsung membuka dapur umum.
“Jadi mulai malam tadi dan pagi ini, dan rencananya kami paling tidak dua hari ke depan,” jelas Endro.
Guna bisa memenuhi logistik selama proses pendinginan, Endro mengungkapkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinar Pemadam Kebakaran Kota Semarang terkait pengerahan personel bantuan.
Meskipun Damkar Semarang menyatakan padam, menurutnya, belum bisa dipastikan api benar-benar padam.
“Bara api yang di dalam, yang dipermukaan tidak kelihatan sepertinya sudah padam, tetapi bisa menimbulkan lagi yang lebih besar, jadi kami menyesuaikan saja,” pungkasnya.