BMKG: Gelombang Tinggi Berpotensi Terjadi di Laut Selatan Jabar-DIY

Redaksi Indoraya
14 Views
2 Min Read
Ilustrasi gelombang tinggi (Foto: Istimewa)

INDORAYA – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan kepada seluruh pengguna jasa kelautan untuk selalu waspada terhadap gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di laut selatan Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

“Saat ini wilayah Indonesia bagian selatan masih dipengaruhi oleh musim angin timuran, sehingga gelombang tinggi masih berpotensi terjadi di laut selatan Jawa Barat hingga DIY,” kata Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap, Teguh Wardoyo di Cilacap, Jateng, Senin (2/10/23).

Teguh mengataan, pola angin di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari timur-tenggara dengan kecepatan berkisar 8-25 knot. Menurutnya, pola pergerakan angin yang cenderung searah dengan kecepatan tinggi tersebut berpotensi meningkatkan tinggi gelombang laut.

“Oleh karena itu kami kembali mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi di laut selatan Jawa Barat hingga DIY yang berlaku untuk tanggal 2-3 Oktober 2023,” ujar dia.

Teguh juga menuturkan, peringatan dini itu dikeluarkan karena tinggi gelombang 2,5-4 meter yang masuk kategori tinggi berpotensi terjadi di perairan selatan Jawa Barat-DIY maupun Samudra Hindia selatan Jawa Barat-DIY.

Dia pun mengimbau seluruh pengguna jasa kelautan untuk memerhatikan risiko tinggi gelombang terhadap keselamatan pelayaran karena kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter berisiko bagi perahu nelayan.

“Kami juga mengimbau wisatawan yang berkunjung ke pantai selatan Jawa Barat hingga DIY untuk tidak bermain air atau berenang di pantai agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan,” ujarnya.

Share This Article