Bertemu Pelaku UMKM di Selorejo Semarang, Mbak Tunjung Dicurhati Masalah Pemasaran

Dickri Tifani
11 Views
2 Min Read
Mbak Tunjung serap aspirasi dan mendengarkan keluhan dari pelaku UMKM di Selorejo Bendan Duwur, Gajahmungkur, Kota Semarang, Jumat (3/11/2023). (Foto: Cak Wi)

INDORAYA – Calon Legislatif (Caleg) DPRD Kota Semarang dari Partai Gerindra, Dyah Tunjung Pudyawati  mengunjungi pelaku UMKM di Selorejo RW 5, Kelurahan Bendan Nduwur, Gajahmungkur, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Jumat (3/11/2023).

Saat bertemu, perempuan yang akrab disapa Mbak Tunjung itu dicurhati warga soal permasalahan UMKM yang ada di wilayah Selorejo.

Eko Wigati (60) menyampaikan keluhan sebagai pelaku UMKM. Menurutnya, jamu tradisional yang diproduksinya secara pemasaran belum berkembang luas.

“Di sini banyak UMKM, salah satunya saya produksi jamu. Kendalanya ada di pemasaran, selama ini mengandalkan acara-acara saja, jika itu tidak ada, otomatis lama-lama jadi kendo, mau di bawa kemana (pangsa pasarnya), atau pemasarannya kurang luas,” keluhannya kepada Mbak Tunjung.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Sekretaris DPD Partai Gerindra Jawa Tengah (Jateng) mengatakan akan memberikan pelatihan soal pemasaran UMKM. Kemudian, ia akan  memberikan ruang kepada pelaku UMKM ketika ada acara-acara bersama warga di Dapil maupun Gerindra di Kota Semarang untuk membuka lapak.

“Saya bisa memberikan solusi, pertama agenda saya bersama dengan warga di Dapil. Lalu, diadakan pelatihan pemasaran untuk pelaku UMKM di sini. Nanti juga saya ikut mempromosikan di Instagram saya, barangkali bisa ikut membantu pemasaran,” ujar Mbak Tunjung.

Tak hanya itu saja, Mbak Tunjung juga menawarkan MMT kepada pelaku UMKM di Selorejo Bendan Duwur Kota Semarang, untuk membantu pemasaran.

“Monggo bapak, ibu, mas dan mbak yang ingin usahanya dipasang MMT, saya beri,” imbuhnya.

Setelah keluhannya ditanggapi langsung oleh Mbak Tunjung, Eko Wigati mengucapkan terima kasih kepada Caleg DPRD Kota Semarang dari Partai Gerindra itu akan memperjuangkan para pelaku UMKM.

“Terima kasih Mbak Tunjung, sudah ditampung aspirasi kami, dan akan memperjuangkan kendala-kendala dari UMKM,” ucap dia.

Sementara warga lain, Aris (38) yang menggeluti usaha oleh-oleh khas Semarang itu pun merasa senang aspirasi para pelaku UMKM di Selorejo mendapatkan respon langsung dari Mbak Tunjung.

“Bagus bisa merespon keinginan para UMKM di sini. Bisa langsung terhubung komunikasinya. Solusi Mbak Tunjung, siapa tahu bisa getok tular yang selama ini kami merasa kendala pemasarannya,” pungkasnya.

Share This Article