INDORAYA – Puluhan warga mengungsi dan akses jalan di Kelurahan Kalirejo, Kapanewon Kokap, Kabupaten Kulon Progo ditutup akibat banjir bandang.
Lurah Kalirejo, Lana mengatakan peristiwa ini terjadi di Dusun Plampang II, kelurahan setempat pada Kamis (19/5/2022) sore tadi. Peristiwa ini dipicu oleh hujan lebat yang melanda wilayah tersebut.
“Hujan lebat dengan durasi lebih dari 1 jam. Akibatnya terjadi banjir, di wilayah Plampang II, tepatnya di RT 67 RW 21,” ungkap Lana, Kamis (20/5/2022).
Lana menjelaskan akibat peristiwa ini setidaknya ada 20 warga yang diungsikan. Ini karena banjir menggenangi rumah warga.
“Lokasi mengungsi di rumah warga yang lebih aman,” jelasnya.
Selain itu, dampak banjir juga menyebabkan akses jalan kabupaten di lokasi tersebut tak bisa dilewati setidaknya hingga malam ini sekitar pukul 21.00 WIB. Sebab, banjir yang melanda turut membawa material berupa tanah dan batu.
“Jalan kabupaten sementara untuk kendaraan roda 2 maupun 4 belum bisa lewat karena banyak material yang di jalan,” ucapnya.
Diberitakan sebelumnya video berisi banjir bandang menerjang pemukiman warga di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) viral. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat membenarkan video tersebut, dan kini sedang melakukan kroscek ke lokasi.
“Informasi dari warga ke Komandan TRC kami benar, dan beliau perintahkan ke teman yang piket untuk assesment ke lapangan,” ucap Kepala Pelaksana BPBD Kulon Progo Joko Satyo Agus Nahrowi, Kamis (19/5/2022).
Video itu diambil di wilayah Dusun Plampang II, Kelurahan Kalirejo, Kapanewon Kokap. Berdurasi sekitar 1 menit, video menggambarkan banjir bandang disertai limpahan material tanah mengalir deras memenuhi jalanan dan menerjang beberapa rumah warga.
Video ini viral di grup-grup WhatsApp warga Kulon Progo. Adapun kejadian itu berlangsung pada sore hari ini, sekitar pukul 17.00 WIB. Pemicunya adalah hujan deras yang mengguyur wilayah Kulon Progo sejak sore hari tadi.(FZ)