INDORAYA – Partai Demokrat berpeluang mendukung calon yang akan diusung Partai Gerindra pada Pilihan Gubernur Jawa Tengah (Pilgub Jateng) 2024. Hal ini menjadi angin segar bagi Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah Sudaryono, yang akan maju sebagai calon gubernur Jawa Tengah.
Pengamat Politik Universitas Diponegoro (Undip), Fitriyah mengatakan jika kedua partai ini berkoalisi maka sudah bisa memenuhi syarat untuk mengusung calon gubernur.
“Prinsipnya dia (partai) harus punya kursi 20 persen untuk bisa mengusung. Jadi sepertinya bisa. Kalau 24 kursi dari 120, total 20 persennya cukup ya berarti cukup,” ujar Fitriyah.
Survei LKPI menyebutkan bahwa nama Sudaryono berada di posisi terkuat di Jateng setelah Hendrar Pirhadi. Elektabilitas tinggi ini menjadi dorongan baik bagi Sudaryono karena termasuk sosok yang baru terjun ke dunia politik.
“Kalau ada calon yang kuat kecenderngannya partai-partai itu akan mengusung orang-orang yang kuat berdasar survei jadi mereka cenderung berkoalisi,” kata Fitriyah.
Fitriyah juga menyebut bahwa kedekatan Sudaryono dan Prabowo menjadi keuntungan tersendiri. Menurut dia, Sudaryono akan memiliki dukungan yang tinggi, dibantu dengan kepopuleran Prabowo.
“Salah satu strategi itu memang kemudian memunculkan kedekatan dengan sosok yang dianggap lebih populer. Itu strategi, dan kebetulan partai itu mengusung presiden terpilih itu kan juga mengandung nilai jual,” tambahnya.
Selain itu, dia juga menilai bahwa pemimpin Jateng harus bisa menampung opini masyarakat. Hal itulah yang harus dilakukan cagub Jateng, termasuk Sudaryono.
“Kalau dia (cagub) mampu membaca opini masyarakat Jateng terus kemudian dia punya alat atau mesin yang bisa menyampaikan kepada masyarakat tentang harapan mereka dan program kerjanya, itu yang akan berpeluang terpilih,” tambahnya.
Sebagai informasi, Partai Demokrat Jateng membuka peluang koalisi dengan Partai Gerindra untuk Pemilihan Gubernur Jawa Tengah (Pilgub Jateng) 2024. Pihaknya menilai bahwa sosok Sudaryono memiliki potensi maju di Pilgub Jateng setelah berhasil memenangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
“Di sini, kami berpikir bagaimana Sudaryono bisa dicalonkan, meskipun kami juga melakukan penjajakan calon internal,” jelas Ketua DPD Partai Demokrat Jateng Rinto Subekti, di acara halal bihalal di kantor DPD Partai Gerindra Jawa Tengah beberapa waktu lalu.


