22 Jamaah Haji Tertunda Berangkat ke Tanah Suci Karena Positif Covid-19

INDORAYA – Sebanyak 22 jamaah haji asal Indonesia positif covid-19 dan sebagian di antaranya masih menjalani perawatan. Kepala Pusat Kesehatan Haji Budi Sylvana, mengatakan hasil evaluasi selama tiga hari ditemukan beberapa jamaah menunjukkan hasil positif.

“Berdasar evaluasi tiga hari keberangkatan, ditemukan beberapa jemaah yang hasil tes PCR konfirmasi positif. Tercatat ada 22 orang jemaah karena hasil tes PCR positif,” kata Kepala Pusat Kesehatan Haji Budi Sylvana, Selasa (7/6/2022).

Dari 22 orang jemaah haji yang positif COVID-19, 13 di antaranya telah sembuh dan sudah berangkat ke Saudi. Sementara 9 orang lainnya masih menjalani isolasi dan ditunda keberangkatannya ke Tanah Suci.

Jemaah haji yang positif COVID-19 berasal dari Jakarta, Surabaya, dan Solo. Budi mengatakan semua pasien tidak mengalami gejala saat positif COVID-19.

Sementara itu terdapat dua orang jemaah haji Indonesia saat ini mengalami sakit dan dirawat di Madinah, juga ada satu jemaah haji yang wafat.

“Jemaah dirawat di klinik jemaah haji indonesia Madinah. Kita doakan semoga jemaah yang sakit segera peroleh kesembuhan. Dan wafat diberikan ampunan dan diberikan tempat terbaik. Kami tegaskan pemerintah tanggung jawab memiliki badal hajikan seluruh jemaah yang wafat,” pungkasnya.