INDORAYA – Sebanyak 113.622 anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) mendapatkan tugas untuk mengamankan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Satlinmas diharapkan dapat meminimalisir potensi perpecahan.
Untuk memastikan kesiapsigaan, 113.622 personel Satlinmas se-Jateng mengikuti prosesi Apel Kesiapsiagaan Satpol PP dan Satlinmas yang dipimpin oleh Pj Gubernur Nana Sudjana di Asrama Haji Donohudan, Kabupaten Boyolali, Senin (23/9/2024).
Dalam Pilkada Jateng 2024, 113.622 personel Satlinmas itu akan ditugaskan di 56.812 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di 8.563 desa/kelurahan, 576 kecamatan, dan 35 kabupaten/kota.
“Kesiapsiagaan ini sangat dibutuhkan untuk mengecek sejauh mana nanti pengamanan dan menjaga ketertiban dalam pelaksanaan pilkada,” kata Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana usai memberikan arahan kepada anggota Satlinmas.
Apel ini diikuti oleh 600 anggota Satlinmas perwakilan dari 35 daerah, termasuk Babinsa dan Bhabinkamtibmas. Nana memberikan penekanan pada beberapa hal penting. Pertama memastikan kondisi kesehatan, mengingat pada pemilu 2024 lalu ada Satlinmas yang meninggal dunia karena sakit.
“Makanya kami melakukan screening kesehatan untuk mengecek apakah yang bersangkutan sehat atau tidak,” ungkap Nana.
Berikutnya, dia berpesan kepada seluruh anggota Satlinmas agar memahami tugas, pokok dan fungsinya. Selain itu juga harus mengetahui tantangan dan perkembangan permasalahan selama tahapan Pilkada.
“Termasuk tentang masalah kerawanan (wilayah) harus dipelajari. Mereka tidak bekerja sendiri, koordinasi dengan TNI-Polri dan komponen masyarakat lainnya, termasuk kepala desa di daerah masing-masing,” tegasnya.
Pada kesempatan itu, dia juga mengimbau kepada seluruh anggota Satlinmas yang bertugas tidak terpengaruh dengan adanya berita-berita hoaks. Hal penting lainnya agar mampu meminimalisir potensi perpecahan di lingkungannya serta menjaga netralitas dan profesionalitas.
“Pemilu adalah pesta demokrasi rakyat. Masyarakat harus membantu pengamanan, ingatkan supaya masyarakat tetap menjaga keamanan dan ketertiban. Kalau ada masalah laporkan ke aparat penegak hukum,” kata Nana Sudjana.
Sementara itu, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo menambahkan, keberadaan Satlinmas di TPS sangat membantu dalam pengamanan. Dengan begitu, gelaran Pilkada diharapkan bejalan aman, tertib dan sesuai dengan harapan masyarakat. Terlebih jumlah anggota Polri di Jawa Tengah sekitar 37 ribu personel.
“Untuk potensi kerawanan sudah mulai di mapping oleh masing-masing kapolres. Kita sudah siapkan strategi untuk mengamankan semua,” pesannya.